Flask adalah salah satu framework web Python yang paling populer dan mudah digunakan untuk mengembangkan aplikasi web modern . Proses hosting aplikasi Flask di cPanel memerlukan pemahaman yang baik tentang konfigurasi Python, pengaturan WSGI, dan manajemen dependencies yang tepat . Artikel ini akan memandu Anda melalui setiap langkah yang diperlukan untuk berhasil hosting aplikasi Flask Python di cPanel AnymHost, mulai dari persiapan file hingga aplikasi berhasil berjalan secara live di hosting .
Daftar Isi
Apa itu Flask?
Flask adalah micro framework berbasis Python yang dirancang untuk memudahkan pengembangan aplikasi web dengan pendekatan yang minimalis namun fleksibel . Framework ini dikategorikan sebagai microframework karena tidak memerlukan tools atau library khusus, memberikan developer kebebasan untuk memilih komponen yang dibutuhkan sesuai kebutuhan proyek . Flask menggunakan Werkzeug sebagai WSGI utility dan Jinja2 sebagai template engine, sehingga memungkinkan pengembangan aplikasi web yang efisien dan terstruktur .
Keunggulan utama Flask terletak pada kesederhanaan sintaksnya yang memungkinkan developer fokus pada logika aplikasi tanpa terbebani oleh konfigurasi yang kompleks . Framework ini sangat cocok untuk berbagai jenis proyek, mulai dari aplikasi web sederhana hingga API backend yang kompleks untuk aplikasi berskala besar . Selain itu, Flask memiliki ekosistem extensions yang kaya, memungkinkan integrasi dengan berbagai tools seperti database, authentication, dan caching sesuai kebutuhan development .
Langkah-langkah Hosting Flask Python di cPanel
Sebelum memulai ke langkah pertama, pastikan Anda sudah memiliki layanan web hosting serta domain sehingga tutorial ini dapat diikuti dengan lancar. Jika sudah siap langsung saja mulai ke langkah pertama.
1. Setup Python Application
Pertama masuk ke cpanel, lalu pilih menu Setup Python App
Lanjut pilih Create Application
Disini ada form untuk setup aplikasi python yang perlu diisi
Penjelasan singkat untuk setiap bagian pada form sebagai berikut :
- Python Version : Pilih versi python yang akan digunakan, disini kami merekomendasikan untuk pilih versi terbaru.
- Application root : Isi dengan nama folder tempat lokasi project flask, pada panduan ini kami akan menggunakan folder dengan nama firstapp.
- Aplication URL : Pilih domain yang akan digunakan untuk mengakses project flask, pada panduan ini kami biarkan default supaya project dapat diakses dengan domain utama.
- Application startup file : Biarkan kosong
- Application Entry Point : Biarkan kosong
Jika sudah klik Create
Hasilnya akan seperti ini setelah dibuat, klik atau copy pada path yang ditandai pada gambar ini karena akan digunakan ke langkah berikutnya.
2. Setup Flask
Setelah sebelumnya membuat python app, selanjutnya disini baru akan mulai melakukan setup flask melalui SSH / Terminal, supaya lebih mudah pada panduan ini kami menggunakan terminal yang ada di cpanel.
Setelah terbuka, pastekan disini command yang sudah dicopy dari tahap sebelumnya dan enter sehingga hasilnya akan seperti ini
Lanjut jalankan perintah ini untuk mulai install flask
pip install flask
Tunggu sampai proses instalasi selesai dan jika sudah kita lanjut masuk ke file manager dimana lokasi project sebelumnya diatur yaitu pada folder firstapp. Di dalam folder ini Anda bisa membuat file dengan nama bebas seperti contoh disini anym.py yang nantinya berisi kode berikut
from flask import Flask app = Flask(__name__) @app.route('/') def hello_world(): return 'Halo AnymHost Disini'
Masih pada folder yang sama, buka file dengan nama passenger_wsgi.py lalu kosongkan dan ubah dengan kode ini
from anym import app as application
Perhatikan kode yang ditambahkan, ubah text anym sesuai nama file .py yang dibuat sebelumnya.
Dan terakhir restart aplikasi python di menu setup Python APP
Selesai, program python pertama dengan flask sudah berhasil berjalan di cpanel AnymHost.